PROKOPIM.POHUWATO-Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato bersama Pani Gold Project (PGP) menggelar acara Serah Terima Renovasi SDN 9 Buntulia, sekaligus Penyambutan Batch I dan Pelepasan Batch II TDP (Talent Development Program) VII Processing Trainee yang berlangsung di halaman SDN 9 Buntulia, Desa Taluduyunu Utara, Jumat, (01/08/2025).
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah daerah dalam upaya membangun sumber daya manusia (SDM) serta infrastruktur pendidikan di Kabupaten Pohuwato.
Dalam acara tersebut, dilakukan penyerahan simbolis kunci bangunan sekolah dari Direktur Pani Gold Project, Boyike Abidin, kepada Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, yang kemudian diserahkan kepada Kepala SDN 9 Buntulia. Serah terima ini menandai selesainya proses renovasi sekolah yang telah dilakukan oleh PGP sebagai bagian dari komitmen sosial perusahaan.
Bersamaan dengan itu, PGP juga melepas 46 peserta Batch II Talent Development Program (TDP) VII yang akan mengikuti pelatihan selama 3 bulan di Banyuwangi, Jawa Timur. Mereka diberangkatkan setelah melalui proses seleksi berdasarkan kompetensi dan keterampilan.
Sementara itu, 40 peserta Batch I yang telah menuntaskan pelatihan selama 3 bulan disambut kembali dalam acara tersebut. Para peserta program ini diharapkan menjadi tenaga kerja yang siap pakai dan profesional dalam bidangnya.
Dalam sambutannya, Wabup Iwan S. Adam, menyampaikan apresiasi atas peran dan kontribusi Pani Gold Project terhadap pembangunan daerah, khususnya dalam pengembangan SDM lokal.
“Dukungan penuh kami sebagai pemerintah daerah kepada PGP terus kami berikan. Perusahaan ini telah menunjukkan komitmennya melalui perekrutan tenaga kerja lokal dan peningkatan kapasitas SDM,” ucap Wabup Iwan yang hadir mewakili Bupati Pohuwato.
Ia juga menambahkan bahwa kehadirannya saat ini merupakan mandat langsung dari Bupati Pohuwato yang saat ini sedang dalam kondisi kurang sehat, sehingganya kegiatan ini diwakilkan kepada kami.
Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, yang turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan apresiasi kepada PGP atas konsistensinya dalam membina dan memobilisasi masyarakat dalam pengembangan sumber daya manusia.
“Upaya manajemen talenta yang dilakukan PGP patut diapresiasi. Ini adalah contoh nyata bagaimana sektor swasta berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia di daerah,”ungkap Gubernur.
Gusnar Gusnar juga menekankan pentingnya sinergi antara perusahaan dan masyarakat serta menyebut bahwa Pohuwato adalah daerah yang akan menjadi "Bintang yang Bersinar di 2026".
"Kita harus jaga harmonisasi kemasyarakatan dan kelembagaan. Dengan keterbatasan fiskal yang dimiliki pemerintah daerah saat ini, kontribusi seperti ini sangat berarti,”tambahnya.
Usai seremonial, dilakukan pengecekan langsung bangunan sekolah yang telah direnovasi. Bangunan baru tersebut diharapkan dapat mendukung kenyamanan dan kualitas pembelajaran di SDN 9 Buntulia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Provinsi, Nani Ismail Mokoginta, Ketua DPRD Pohuwato, Beni Nento, Kapolres Pohuwato, AKBP Busroni, Dandim 1313 Pohuwato, Letkol Inf Madiyan Surya, Kalapas Pohuwato, Tristiantoro Adi Wibowo, Ketua HIPMI Pohuwato, Muhammad Rustam Arsyad, Tokoh Perempuan, Zulfiana Mbuinga, Tenaga Ahli Bupati, Edy Sijaya, Ishak Bula, Novriyanti Abdjul, serta sejumlah pejabat provinsi, dan pemda, serta jajaran manajemen PGP.(Zek)
Penulis:Abdul Razak Supu
Editor:Sadrin Hasan