Selamat Datang

di Website Resmi Prokopim Setda Kabupaten Pohuwato
  • Main Menu

Pasca operasi Gondok, Awadin Awali ucapkan terimakasih kepada Bupati

Dokumen Prokopim Pohuwato

PROKOPIM.POHUWATO-Usai menjalani proses operasi, kini Awadin Awali (69) penderita gondok asal Desa Marisa Kecamatan Popayato Timur sudah bisa kembali ke pohuwato. Didampingi anaknya, Nurlin Awali, bapak dua anak tersebut diterima Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga di rumah jabatan bupati, Rabu, (2/3/2022) malam.

Diketahui, Awadin Awali bersama anaknya, Nurlin Awali dijemput Sekretaris Dinas Kesehatan, Ramayani Nento di Rumah Sakit Aloe Saboe Kota Gorontalo pada Rabu sore dan berangkat usai salat isya dari gorontalo. Tepat pukul 23.00 wita, bapak penderita gondok  9  tahun itu sampai di rumah jabatan bupati dan disambut bupati pohuwato.

Dihadapan bupati, Awadin mengucap syukur Alhamdulillah karena gondok yang sudah sejak 2013 bisa diangkat dari tubuhnya, terlebih berat gondok tersebut sekitar 1 stengah kg. Diakui bahwa kemauan untuk dioperasi sudah menjadi pilihan, karena jalan satunya-satunya hanya melalui operasi yang Alhamdulillah bisa terlaksana pada Selasa, 22 Februari lalu. “Terima kasih banyak pak bupati, sudah membantu kami terutama ayah saya”,ungkap Nurlin Awali.

Melihat kondisi Awadin, Bupati Saipul mengucap syukur kepada Allah, karena berkat izinnya jualah gondok tersebut bisa diangkat. Diingatkan untuk tetap berhati-hati terutama ketika mau kerja, apalagi profesi bapak sebagai petani tentu jangan mengangkat sesuatu yang berat. Kepada anak-anaknya, bupati berharap agar tetap menjaga orang tuanya terutama dalam bekerja. Kemudian anjuran dokter terutama memeriksa kesehatan perlu dilakukan.

“Saya harap waktu yang diberikan terutama memeriksa kesehatan jangan sampai lupa. Pun demikian dengan dinas kesehatan perlu melakukan kontrol kepada bapak Awadin”,harap Bupati Saipul.

Usai bertemu bupati, Awadin bersama anaknya langsung pamit dan diantar oleh pihak dinas kesehatan ke kediaman di Desa Marisa Kecamatan Popayato Timur.(IK)

Penulis:Iwan Karim

Editor:Eka Putra Mantulangi