HUMAS.POHUWATO-Proses kebun plasma binaan PT. Kencana Group yang menjadi pertanyaan petani plasma sudah ada titik terangnya. Ini menyusul dilakukan Rapat Pertemuan Koordinasi Teknis Perkebunan yang dibuka Wakil Bupati Amin Haras dan dihadir Unsur Dinas Perkebunan Provinsi serta Ifar dari Direksi PT. Kencana Agri Limited, Selasa, (8/10) di ruang pola kantor bupati.

Pada pertemuan itu, pihak perusahaan telah menyampaikan penjelasan terkait kebun plasma yang sudah sekian lama dinantikan oleh petani plasma. Tahapannya sudah dilakukan oleh pihak perusahaan dan pemda memfasilitasi antara pihak perusahaan dengan pihak petani plasma. Karena ini terkait dengan hubungan antara perusahaan itu sendiri dengan petani plasma, dimana ada ikatan perjanjian atau kesepakatan. Namun tentu ada tahapan-tahapan yang dilakukan dan juga ada dokumen-dokumen yang disiapkan oleh pihak petani plasma, dan itu semua sementara berproses atau sudah pada tahap persertifikatan kaplingan masing-masinh petani.

Dijelaskan Wabup Amin Haras. proses-proses kaplingan tentu melalui penyiapan seluruh dokumen persyaratan pemenuhan untuk penerbitan sertifikat. Berkasnya diurus kemudian dimasukkan ke BPN, oleh BPN diverifikasi apa sudah lengkap tidak, kalau sudah lengkap barulah turun melakukan pengukuran, dan penyampaian BPN memakan waktu kurang lebih 90 hari untuk menyelesaikannya.

Selanjutnya untuk bagi hasil yang dikeluhkan oleh petani plasma, itu sudah akan dipenuhi oleh pihak perusahaan yang pada Oktober ini target bagi hasil sudah akan ditransfer ke masing-masing koperasi dan oleh koperasi ini akan diteruskan ke anggota plasma yang ada di Taluditi, Randangan dan Wanggarasi. “Seberapa hasil yang ada atau yang sudah masuk itu akan di bagi dan begitu seterusnya setiap panen akan ada bagi hasil bagi yang ada di kebun plasma”terang wabup.

Dari hasil rapat tersebut terjadi kesepakatan antara lain, pensertifikatan target dokumen selesai pada Oktober dan bulan November sudah di proses di BPN. Kemudian bagi hasil yang ditunggu oleh masyarakat pada Oktober ini sudah akan direalisasikan. Selanjutnya pihak perusahaan akan terus melakukan pembenahan terhadap kebun plasma yang belum maksimal, mereka (perusahaan) akan berusaha terus bagaimana memaksimalkan kebun plasma supaya produksinya maksimal, antara lain melakuikan penyulaman terhadap kebuh petani plasma, ketika itu sudah tumbuh semua dan rata-rata akan berproduksi maka petani akan merasakan hasilnya.(IK)