PROKOPIM.POHUWATO-Dalam rangka memperkuat komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan layanan kesehatan yang ramah terhadap anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Pohuwato menggelar kegiatan Peningkatan Kapasitas Puskesmas Ramah Anak yang dibuka Wakil Bupati, Iwan S. Adam, di Ruang Rapat Gunung Pani, Kantor Bupati Pohuwato, Senin (14/07/2025).
Hadir pada kegiatan itu Sekretaris Daerah, Iskandar Datau, Plt. Kadis DP3AP2KB, Mahyudin Ahmad, serta menghadirkan pemateri dari Kabupaten Bone Bolango, Oktaviani Tahelingo, yang juga menjabat sebagai Kabid DP3AP2KB. Kegiatan ini diikuti unsur Dinas Kesehatan dan seluruh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Pohuwato.
Dalam sambutannya, Wabup Iwan menyampaikan bahwa Puskesmas Ramah Anak (PUSRA) adalah fasilitas layanan kesehatan tingkat pertama yang pelayanannya mengedepankan prinsip-prinsip perlindungan anak.
“Puskesmas Ramah Anak adalah puskesmas yang menjalankan fungsi perlindungan anak dalam setiap aspek pelayanannya. Ini penting agar anak sebagai generasi masa depan mendapatkan perhatian dan pelayanan yang optimal,”ujar Wabup.
Wakil Bupati juga menyampaikan permohonan maaf karena Bupati Pohuwato tidak dapat hadir membuka acara, mengingat pada waktu yang sama tengah melaksanakan agenda dinas yang tidak kalah penting.
Selanjutnya, ia menegaskan empat prinsip utama yang harus diterapkan dalam layanan Puskesmas Ramah Anak yaitu,Non-diskriminasi, Kepentingan terbaik bagi anak, Hak untuk hidup, kelangsungan hidup dan perkembangan,Penghargaan terhadap pendapat anak.
“Puskesmas harus memberikan pelayanan kepada semua anak tanpa membedakan asal-usul, wilayah domisili, status sosial, maupun kondisi disabilitasnya,”jelasnya.
Sembari menambahkan, dalam pengambilan keputusan, utamakanlah kepentingan terbaik anak. Jika ada dua opsi tindakan, pilihlah yang paling menguntungkan anak.
Lebih lanjut, Wabup Iwan Adam berharap agar kegiatan ini mampu memberikan dorongan kepada seluruh peserta dalam penyediaan sarana dan prasarana pendukung, guna mewujudkan Puskesmas yang benar-benar ramah anak dan menjamin masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Pohuwato.
“Saya berharap puskesmas bisa menjadi tempat yang ramah bagi perempuan dan anak. Mari kita tingkatkan kualitas layanan secara bersama-sama,"pungkasnya.
Sementara itu, Sekda Iskandar Datau menekankan pentingnya pelayanan kesehatan gratis dan berkualitas bagi masyarakat.
“Saya minta masing-masing Kepala Puskesmas agar dapat melaporkan presentase pelayanan di wilayahnya masing-masing. Evaluasi terhadap capaian dan kendala pelayanan harus dilakukan secara rutin agar kita tahu mana yang perlu diperbaiki,”kata Sekda.
Sekda juga memastikan bahwa evaluasi berkala akan menjadi bagian dari langkah pengawasan demi memastikan implementasi layanan ramah anak berjalan optimal.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Plt. Kadis DP3AP2KB, Mahyudin Ahmad, ia menyatakan bahwa pelibatan Puskesmas sangat penting karena merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada anak.
“Sebagaimana penekanan dari Deputi Keluarga Berencana, Puskesmas memiliki peran penting dalam menumbuhkembangkan kemampuan motorik dan kecakapan anak. Oleh karena itu, pelatihan ini sangat relevan dalam mendukung tumbuh kembang anak yang berkualitas,”ujar Mahyudin.
Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi antara instansi teknis, puskesmas, dan stake holder terkait dalam upaya menciptakan lingkungan layanan kesehatan yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan anak secara optimal.
Pemerintah Kabupaten Pohuwato menegaskan komitmennya untuk terus mengawal perlindungan anak dalam berbagai sektor, termasuk kesehatan.(Mey)
Penulis:Meylan Radjak
Editor:Sadrin Hasan