Selamat Datang

di Website Resmi Prokopim Setda Kabupaten Pohuwato
  • Main Menu

Buka Rakor Upsus Pajale, Sekda Djoni Nento Berharap Peran Dari Penyuluh Dalam Menjalankan Program Pajale

Dokumen Prokopim Pohuwato

HUMAS.POHUWATO-Rapat Koordinasi (Rakor) Upaya Khusus (Upsus) Padi, Jagung dan Kedelai (Pajale) yang berlangsung Rabu, (7/8) di aula Dinas Pertanian dibuka Sekda Djoni Nento didampingi Plt. Kadis Pertanian Ikbar AT. Salam, Kepala BPS Pohuwato serta dihadiri oleh Kapusluh Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian.  

Sekda Djoni Nento mengatakan, Upsus Pajale sudah menjadi program Pemerintah termasuk di Pohuwato. Sehingganya sangat diharapkan peran dari para penyuluh untuk mengembangkan dan menjalankan program tersebut sampai ke tingkat bawah.

Artinya, masyarakat petani bisa menjalankan program ini. Karena akan besar manfaatnya bila benar-benar menerapkan program tersebut. Karena disamping menanam padi, jagung petani juga bisa menanam kedelai. Sehinggga itu terapkan ini dengan baik kepada masyarakat tani.

Lanjut Sekda Djoni, Rakor pada saat ini akan lebih berdampak baik ketika apa yang diharapkan ini bisa direspon dan kita kembali untuk berimplementasi di lapangan. Untuk itu manfaatkan dengan baik kehadiran dari Kementerian Pertanian ini untuk kita berkomunikasi kaitan dengan pengembangan Pajale di daerah.

Sebagai contoh, jangan biarkan ada lahan tidur, melainkan dimanfaatkan untuk menanam. Disamping Pajale sebagai program utama bisa juga kita menanam yang lainnya sebagai program tambahan. Hal ini dimaksudkan agar kebutuhan di masyarakat bisa tertangani.

Untuk itu peran penting dari para Penyuluh sangat diharapkan, kerja dan kerja dari Penyuluh sangat menentukan kemajuan dari sektor pertanian yang ada di Pohuwato. Bila perlu kita jadikan Pohuwato sebagai produsen dan bukan daerah konsumen.

Artinya, bila kita sudah menjadi daerah produsen maka akan banyak uang yang masuk karena orang akan belanja di Pohuwato, sekalipun uang itu mengalir ke masyarakat bukan kepada kita. Akan tetapi itu tugas kita dan itu adalah dampak dari ekonomi makro.(IK)