Selamat Datang

di Website Resmi Prokopim Setda Kabupaten Pohuwato
  • Main Menu

Dinas PUPR Pohuwato Tingkatkan Keterampilan Pekerja Konstruksi Lewat Sertifikasi

Dokumen Prokopim Pohuwato

PROKOPIM.POHUWATO-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang sebagai salah satu pembina konstruksi bertanggung jawab terhadap keterampilan, handalnya para pekerja konstruksi. Tanpa itu sekali lagi, tidak akan terbangun gedung-gedung, tidak akan terbangun jembatan, dan bangunan-bangunan lain.

Demikian disampaikan Bupati Pohuwato yang diwakili Asisten Pembangunan dan Perekonomian, Fitriani Lasantu ketika membuka Pelatihan Sertifikasi Kompetensi Kerja (SKK) Konstruksi Jabatan Kerja Tukang Bangunan Kabupaten Pohuwato tahun 2025 di aula Dinas PU, Kamis, (15/05/2025).

Lanjut Fitriani, sertifikat keterampilan harus dipunyai tukang untuk bersaing dengan pekerja dari luar daerah, di mana di Kabupaten Pohuwato peran swasta dalam merekrut tenaga kerja tukang yang bersertikat saat ini sudah mulai diterapkan.

Saat ini jumlah tenaga kerja konstruksi yang memiliki sertifikat masih sedikit yakni kurang dari satu juta orang, baik tenaga kerja konstruksi ahli, madya maupun terampil. Sementara jumlah tenaga kerja konstruksi sebesar 8,3 juta orang.

“Secara bertahap program sertifikasi kompetensi tenaga konstruksi terus dilakukan untuk memenuhi target yang dicanangkan yakni 10 kali lipat dari rata-rata capaian tahunan program sertifikasi dari 2015-2018 sebanyak 50.000 orang.

Menurutnya, peran tukang sebagai bagian dari tenaga kerja konstruksi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia sangat penting, karen tukang di lapangan juga menentukan kualitas bangunan.

Diakhir sambutan, Asisten Ekbang berharap kiranya peserta yang terdiri dari para tukang-tukang dapat mengikuti program sertfikasi ini, agar dapat memiliki linsensi untuk digunakan dalam mencari pekerjaan baik di sektor proyek-proyek negeri maupun proyek-proyek yang dikerjakan swasta maupun BUMN.

Karena saat ini kompetensi sertfikasi sudah menjadi bagian penting dalam penerimaan tukang-tukang yang akan bekerja dalam suatu proyek.

Sementara itu, Kadis PU, Risdiyanto Mokodompit menjelaskan bahwa pelatihan ini diikuti oleh para tukang bangunan dari berbagai wilayah di Kabupaten Pohuwato. Mereka akan mendapatkan materi dan praktik langsung terkait standar konstruksi bangunan yang sesuai dengan regulasi nasional.

“Kami berharap para peserta yang lulus sertifikasi nanti dapat menjadi tenaga kerja konstruksi yang handal dan bersertifikat, sehingga mampu bersaing dan memberikan kontribusi positif dalam pembangunan di daerah,”ujar Risdiyanto.

Ia menambahkan, pentingnya sertifikasi ini untuk para tukang, karena akan memudahkan dalam mencari pekerjaan, oleh karena kitu, kegiatan ini dipandang sangat penting dalam meningkatkan skill, dan juga nilai tambah untuk peningkatan kemampuan.(Mey)

Penulis:Meylan Radjak

Editor:Sadrin Hasan