POHUWATO - Kamis, (04/10/2018) Forum Komunikasi dan Rapat Koordinasi Kepegawaian tingkat Kabupaten Pohuwato Tahun 2018 digelar. Bertempat di Aula Gedung Diklat BKPP Desa Karya Indah, Buntulia. Dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pohuwato, Djoni Nento didampingi Kepala BKPP, Fitriyani H. Lasantu dan Kabag Ortala Setda Pohuwato, Nizma Sanad.
Rakor yang berlangsung sehari dan dihadiri oleh seluruh pejabat administrasi, pejabat pengawas pengelola kepegawaian di semua unit kerja se-Kabupaten Pohuwato ini bertujuan untuk lebih memantapkan program prioritas BKPP terkait dengan layanan dan manajemen kepegawaian di tahun 2019. Selain itu, bertujuan untuk memecahkan berbagai persoalan mengenai kepegawaian di semua unit kerja secara bersama-sama sehingga ada solusi yang kita sepakati dan menjadi tolok ukur BKPP dalam meningkatkan standar layanan.
Hal ini disampaikan Kepala BKPP Pohuwato, Fitriyani H. Lasantu dalam sambutannya yang menekankan bahwa pentingnya kegiatan rakor ini guna meningkatkan layanan dan manajemen yang dilatarbelakangi persoalan-persoalan mengenai kepegawaian di semua unit kerja.
“Pemerintah daerah melaksanakan kegiatan ini guna menampung aspirasi seluruh pengelola kepegawaian. Bagaimana kami bisa tahu kesalahan dan lain-lain yang ada di tingkat bawah mengenai layanan kepegawaian jika kita tidak duduk bersama seperti ini. Tahun 2017 kemarin BKPP telah melaksanakan kegiatan yang sama dan hasilnya kita telah terapkan di tahun 2018 ini. Hari ini kita ingin dengarkan lagi semua saran dan masukan dari seluruh pengelola kepegawaian untuk perbaikan layanan kepegawaian di tahun 2019”, Ujar Kaban.
Menurutnya, layanan dan manajemen kepegawaian yang diterapkan oleh pemerintah daerah melalui BKPP Pohuwato saat ini selalu dilandaskan pada permasalahan-permasalahan yang ada di tingkat unit kerja. “Perencanaan yang selalu kita buat berdasarkan setiap masalah yang ada di unit kerja” Akunya.
Senada dengan apa yang dikatakan Kepala BKPP, Sekretaris Daerah dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Forum Komunikasi Pendayagunaan Aparatur dan Rakor Kepegawaian ini penting dilakukan dalam rangka peningkatan pelaksanaan manajemen kepegawaian serta membangun motivasi semangat kerja ASN dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato.
Panglima PNS yang senang guyon ini mengingatkan bahwa sebagai PNS hanya ada dua urusan wajib yang harus dilaksanakan, yang pertama yakni selalu ingat dan kuasai tupoksi dan yang kedua agar selalu bersilaturahmi memperbanyak ilmu, tukar koordinasi, komunikasi dan saling tukar pengalaman.
“Jika bapak dan ibu mau enjoy dalam bekerja apapun pekerjaannya, kuncinya hanya 2 yakni laksanakan tugas sesuai tupoksi dan perbanyaklah silaturahmi dan bertukar pikiran sesama teman, baik pimpinan, teman sejawat maupun kepada bawahan. Melalui silaturahmi seperti kegiatan yang kita laksanakan sekarang ini akan banyak hal yang didapat, selain memperbanyak ilmu, tukar koordinasi, komunikasi dan saling tukar pengalaman, melalui silaturahmi dapat meluaskan rezeki dan memperpanjang umur”, Ujarnya mengutip ceramah da’i sejuta umat, Alm KH. Zainudin MZ.
Sekda pun mengingatkan agar PNS selalu berhati-hati dalam bekerja terutama yang berkaitan dengan anggaran. “Saya ingatkan agar kita selalu berhati-hati dalam bekerja terutama mengenai penggunaan anggaran, Saya tidak ingin mendengar PNS di Kabupaten Pohuwato terlibat korupsi”, Kata Sekda.
Selain itu, Sekda menghimbau sebagai aparatur, mau tidak mau, suka dan tidak suka PNS diwajibkan menyesuaikan dengan perkembangan teknologi zaman sekarang. “Minimal mampu mengoperasikan aplikasi perkantoran untuk tugas sehari-hari, seperti word dan excel” Ujarnya.
Di akhir sambutannya, Sekda menekankan agar semua peserta rakor kepegawaian di lingkungan pemerintah kabupaten pohuwato dapat mengikuti kegiatannya hingga tuntas. Sampaikan segala unek-unek tentang layanan dan manajemen kepegawaian untuk perbaikan manajemen kepegawaian di tahun-tahun yang akan datang. (bkpp)